Intip Cara Menghilangkan Pedas dengan Konsumsi Ini!

Cara menghilangkan pedas oleh jadilaper.com

Daftar Isi

Bagi penggemar makanan pedas, pengalaman makanan pedas ternyata bisa memperkaya cita rasa makanan dan menambah nafsu makan. Namun, biasanya ada sedikit ketidaknyamanan saat Anda mulai melakukannya secara berlebihan. Misalnya, pilek, berkeringat, lidah dan mulut terbakar. Inilah mengapa kita berusaha untuk menghilangkan rasa pedas pada mulut.

Saat Anda makan makanan pedas (seperti cabai), senyawa capsaicin menempel di lidah Anda. Selain itu, reseptor di lidah mengirimkan sinyal ke otak dan memberi tahu tubuh bahwa mulut telah menyentuh benda “panas”.

Inilah sebabnya, rasa panas tidak hanya mempengaruhi lidah Anda, tetapi juga mempengaruhi selaput area tubuh tertentu yang terbuka. Misalnya rongga hidung, area di bawah kuku, atau area permukaan mata. Jika terlalu panas, senyawa yang memberikan rasa pedas dapat membuat lidah dan mulut mati rasa untuk sementara.

Kalau lidah Anda terasa terbakar setelah menikmati makanan pedas, simak di bawah ini menghilangkan pedas dari mulut Anda.

Baca Juga Tips Kuliner Lainnya: 5 Inovasi Rujak Khas Nusantara yang Memanjakan Lidah

Menghilangkan Pedas dengan Susu dan produk olahannya

Salah satu cara menghilangkan rasa pedas di lidah dan mulut adalah dengan minum susu. The American Chemical Society menyampaikan bahwa protein dalam susu dapat menggantikan komponen kimiawi yang menimbulkan sensasi terbakar di lidah.

Kasein (kasein) dalam susu bekerja dengan cara menguraikan senyawa capsaicin. Sehingga lidah dan mulut yang terasa kesemutan dan pedas memiliki efek menenangkan. Tidak seperti air putih, yang tersusun dari molekul polar, kasein bersifat non-polar seperti capsaicin. Ini berarti kasein dapat mengikat capsaicin, mencegahnya menempel pada reseptor lidah dan mulut.

Karena itu, susu merupakan cara cepat menghilangkan rasa tidak sedap di lidah dan mulut. Selain susu, Anda juga bisa mencoba produk olahan lainnya seperti yogurt dan es krim.

Yang manis manis

Selanjutnya cara menghilangkan rasa pedas dilidah adalah dengan memandangi teteh anselma.

Ralat, maksudnya dengan mengkonsumsi Sesuatu yang manis seperti gula dan madu. Dengan cara menghisap setengah sendok teh gula atau madu utuh pada permukaan lidah untuk mengurangi sensasi terbakar saat sedang pedas.

Ini karena senyawa capsaicin berbahan dasar minyak yang dapat diserap dengan baik oleh gula atau madu untuk menghilangkan rasa pedas.

Tomat dan lemon

Buah-buahan seperti tomat dan lemon juga bisa menjadi metode ampuh untuk menghilangkan rasa panas di lidah dan mulut secara alami. Kandungan asam pada kedua buah ini mampu meredakan sensasi terbakar dan sensasi terbakar akibat capsaicin. Tak hanya itu, jeruk dan nanas juga memiliki khasiat yang serupa.

Anda bisa makan irisan jeruk, nanas dan tomat, untuk menghilangkan sensasi terbakar akibat lidah dan mulut yang pedas.

Nasi atau Roti

Nasi atau roti juga jadi pilihan, yang bisa menghilangkan rasa pedas dari lidah dan mulut dalam waktu singkat. Sepotong roti dapat meredakan sensasi terbakar dengan menyerap senyawa capsaicin.

Selain itu, nasi juga bisa memberikan efek yang sama dengan roti. Namun karena teksturnya yang granular, daya serapnya hanya lebih rendah dibandingkan roti.

Baca Juga Artikel Roti Lainnya: Sulap Roti Jadi Menu Baru! 7 Ide Olahan Roti Tawar Mudah

Menghilangkan Pedas dengan Coklat

Perpaduan rasa manis dan pahit pada coklat terbukti bisa menjadi cara untuk langsung menghilangkan rasa panas dari lidah dan mulut. Dibandingkan dengan air biasa, coklat memiliki kandungan lemak yang lebih tinggi. Kandungan inilah yang dapat membantu menghilangkan beberapa senyawa capsaicin dari lidah dan mulut.

Anda bisa makan coklat batangan atau minum susu coklat untuk hasil terbaik. Susu coklat memiliki kandungan lemak dan kasein yang tinggi, sehingga dapat dengan cepat menghilangkan rasa panas di lidah dan mulut.

Dari beberapa cara diatas, menurut saya cara yang cukup efektif untuk menghilangkan pedas adalah dengan roti dan air lemon. Kamu sendiri lebih cocok pakai cara yang mana?

Share this post

Facebook
Twitter
WhatsApp