Jakarta mendapat julukan sebagai kota yang tidak pernah tidur karena kegiatan manusianya yang tiada henti. Kegiatan ini tidak terkecuali dengan wisata kulinernya. Karena inilah Jakarta menyimpan sejuta legenda di bidang kuliner. Bahkan ada suatu tempat yang dijuluki sebagai surganya wisata kuliner di Jakarta.
Salah satu tempat yang sangat terkenal dengan kulinernya adalah di Petak Sembilan, Glodok Pancoran, Jakarta Barat. Tempat ini adalah surganya para pecinta masakan cina, hingga dijuluki sebagai China Town in Jakarta. Dalam artikel ini kami sudah merangkum makanan chinese yang wajib kamu coba selama di Petak Sembilan
Ci Cong Fan, Makanan Peranakan Pemanja Lidah
Ci Cong Fan adalah nama makanan khas peranakan pertama yang menjadi perhatian kami di daerah Petak Sembilan. Kuliner yang berada di Jakarta ini hampir mirip dengan kwetiau yang berbentuk putih, panjang dan kenyal. Makanan ini berisikan udang dan bengkuang yang membuat cita rasanya lebih segar dan manis. Kamu juga dapat menambahkan kudapan ini dengan somay, bakso, dan tahu goreng yang melengkapi rasa dari hidangan ini. Tak lupa juga bumbunya yang terdiri dari kecap asin dan taburan bawang goreng yang semakin menggugah selera. Pokoknya Hidangan ini memiliki isi dan bumbu yang siap memanjakan lidah kalian.
Ohiya untuk pencinta pedas, di sini juga ada sambal oriental yang siap membakar lidah. Hidangan ini dibandrol dengan harga seporsinya Rp. 15.000- 20.000 untuk memuaskan lidah dan perutmu.
Rasakan Nikmatnya Wisata Kuliner Jakarta dengan Kari Lam Glodok
Berkuliner ke tempat yang dijulukidengan china town Jakarta kurang lengkap kalau tidak mengunjungi rumah makan legendaris Kari Lam. Bahkan ada pepatah yang mengatakan bahwa kamu akan berdosa bila datang ke Petak Sembilan tanpa menikmati Kari Lam. Hal ini tentu saja karena rasa dan juga sejarah panjang yang mewarnai rumah makan ini.
Kari Lam Glodok sudah berdiri sejak tahun 1973 dan sekarang telah memasuki generasi kedua dari pendahulunya. Nama Lam sendiri merupakan nama dari pendiri awal restoran ini dibangun. Nah di Kari Lam ini ada dua varian daging yang bisa kamu pilih, yaitu daging sapi dan juga daging ayam. Jangan ditanya dengan rasanya. Rempah yang keluar dari bumbu karinya akan menyeruak ke pengecap rasa dan memanjakan lidahmu.
Rasa istimewa dari kuliner di Jakarta ini dibandrol dengan harga Rp. 40.000 . Perlu diingat bahwa waktu operasional restoran ini dimulai dari pukul 09.00-17.00 WIB, ya!
Baca Juga: Makanan Chinese Populer di Indonesia
Cempedak Goreng Cik Lina, Oleh-oleh Wisata Kuliner Jakarta
Jika pada gang kecil kawasan Pancoran kamu mencium wangi cempedak yang harum, kamu pasti sedang berada di warung Cik Lina. Karena rasa dari cempedak gorengnya yang istimewa, pembelinya sangat membludak dan rela antre demi mendapatkan kuliner Jakarta, cempedak khas buatan Cik Lina.
Usaha cempedak goreng ini terkenal sejak tahun 1990-an, dan saat ini merupakan generasi ke-dua dari penerusnya. Konsistensi racikan yang tepat dan pemilihan cempedak yang cermat berhasil mendatangkan pembeli yang membludak jumlahnya selama 23 tahun.
Cempedak goreng ini berbeda dengan cempedak goreng lainnya. Tidak seperti pedagang lainnya, Cik Lina menggunakan cempedak yang sudang matang dan berwarna oranye. Hal inilah yang membuat cempedak goreng yang dimiliki Cik Lini memiliki rasa manis legit dan renyah. Konsistensi pemilihan cempedak ini tidak lain karena Cik Lina mempunyai tempat khusus tersendiri untuk membeli buah yang akan ia olah. Cik Lina bahkan bisa membeli perbuahnya dengan harga 100.000 rupiah demi mendapatkan kualitas yang menjanjikan.
Harga yang di tawarkan untuk satu cempedak goreng dengan ukurannya telapak tangan orang dewasa adalah Rp15.000 saja. Kamu bisa memakannya langsung atau membawa pulang sebagai oleh-oleh di rumah. Warung CIk Lina buka dari pukul 08.00-17.00 WIB, dan pastikan kamu datang lebih awal agar tidak kehabisan.
Nah itu adalah rekomendasi makanan yang harus banget kalian cicipi ketika di Petak Sembilan Glodok. Dengan jalan-jalan menikmati Jakarta, kalian bisa menikmati sensasi berkuliner di negeri tirai bambu