Tips Menyimpan Ketupat agar Awet dan Tidak Cepat Basi

Ilustrasi Tips Menyimpan Ketupat agar Awet dan Tidak Cepat Basi. (Sumber: Freepik)

Daftar Isi

Hari lebaran tidak lengkap jika tidak ada kehadiran ketupat. Ketupat sendiri merupakan makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari beras pera yang dibungkus dengan daun kelapa.

Ketupat sangat cocok disajikan sebagai makanan pendamping pada saat lebaran atau acara-acara spesial lainnya. Namun, karena ketupat mudah basi, penting untuk mengetahui cara menyimpannya dengan benar agar tetap awet dan lezat. 

Biasanya, masih ada sisa ketupat di rumah setelah hari lebaran berakhir. Seringkali banyak yang tidak memperhatikan penyimpanan ketupat agar kondisinya masih baik untuk dikonsumsi di kemudian hari. Oleh karena itu, mari simak beberapa tips untuk menyimpan ketupat agar awet!

Baca juga: Cara Bikin Ketupat dengan Daun Kelapa yang Anti Gagal!

Pilih Daun Kelapa yang Tepat

Bukan hanya dapat memengaruhi rasa, pemilihan daun kelapa yang tepat ternyata juga berdampak pada ketahanan ketupat. Agar ketupat tidak cepat basi, pilihlah daun kelapa yang muda dan berwarna hijau cerah atau kuning muda untuk membuat anyaman ketupat.

Dengan menggunakan daun kelapa yang masih muda, menganyam ketupat pun jadi lebih mudah karena daunnya masih lentur dan mudah dibentuk. Namun, janganlah gunakan daun kelapa yang terlalu muda agar tidak cepat berkeringat. 

Hindari penggunaan daun kelapa tua karena ketupat nantinya akan cepat basi dan tidak tahan lama. Selain itu, daunnya yang sudah kaku membuatnya susah untuk dibentuk dan menyebabkan ketupat tidak matang sempurna.

Siram Ketupat dengan Air Dingin Setelah Matang

Untuk menghentikan proses memasak, kamu harus menyirap ketupat dengan air dingin setelah ketupat matang. Selain agar membuatnya tidak terlalu matang, cara ini dapat dilakukan untuk membersihkan ketupat lendir dan sisa air rebusan yang kotor.

Gantung Ketupat

Pasti kamu sudah tak asing lagi dengan cara ini. Biasanya, ketupat digantung di jemuran, rak piring, atau gagang pintu. Hal ini dilakukan agar uap di dalam ketupat keluar agar kualitasnya tetap terjaga. 

Selain itu, menggantung ketupat juga dapat membuatnya tidak lembab. Jika lembab, maka ketupat akan berlendir dan berjamur sehingga tidak bisa dikonsumsi lagi.

Simpan di Kulkas

Ilustrasi simpan ketupat di kulkas

Jika kamu pergi mengunjungi rumah sanak saudara dalam beberapa hari, otomatis ketupatmu harus tersimpan dalam suhu yang benar. Kamu bisa menyimpannya di kulkas agar suhu dingin tetap menjaga kualitasnya sehingga masih baik untuk dikonsumsi.

Namun, jangan sembarangan taruh ketupat begitu saja. Taruhlah ketupat kedalam plastik atau wadah kedap udara. Hal ini dilakukan agar ketupat tidak kering sehingga masih nikmat saat dipanaskan kembali sebelum disantap.


Itulah tips menyimpan ketupat agar awet dan tidak cepat basi. Cara di atas perlu kamu ikuti agar ketupat tidak mubazir. Semoga membantu!

Baca juga: 3 Variasi Ketupat Sayur yang Laku Saat Lebaran

Share this post

Facebook
Twitter
WhatsApp