Beredarnya video pendek yang dibagikan oleh akun Twitter @txtdrkuliner tentang nasi lemak viral di Surabaya, membuat heboh warganet. Namun, tahukah kamu bagaimana resep asli dari nasi minyak yang ternyata berasal dari Palembang?
Nasi minyak yang ada di Surabaya ini merupakan nasi bebek yang disajikan dengan bumbu dan sambal yang disiram dengan minyak jelantah bekas menggoreng bebek. Tentu kuliner yang satu ini memunculkan banyak kontroversi karena dianggap sebagai sumber kolesterol dan darah tinggi.
Akan tetapi, nasi minyak asli Palembang yang akan dibahas kali ini jauh berbeda dari yang sedang viral tersebut. Memang seperti apakah nasi minyak yang sebenarnya?
Baca juga: Resep Maksuba Khas Palembang, Lembutnya Bikin Nagih
Kisah tentang nasi minyak
Nasi minyak merupakan hidangan legendaris warga Palembang, bahkan sejak masa Kesultanan Palembang Darussalam. Biasanya, kuliner ini disajikan saat acara penting seperti perkawinan, syukuran, ramadhan, bahkan lebaran.
Diadaptasi dari nasi kebuli khas Timur Tengah, nasi minyak dimasak menggunakan minyak samin dan berbagai rempah lainnya, seperti ketumbar, adas manis, pala, jinten, bawang bombay, bawang putih, tomat, dan masih banyak lagi.
Dilihat dari komposisi bumbunya, nasi minyak memang merupakan hidangan hasil asimilasi antara budaya Melayu dan pendatang Arab yang menetap di Palembang sejak zaman kesultanan. Namun, sajian ini tidak menggunakan beras basmati, melainkan beras lokal biasa.
Oleh karena itu, nasi minyak juga bisa dibuat sendiri di rumah karena menggunakan bahan-bahan yang sering dijumpai di pasar. Jika kamu tertarik untuk memasaknya, berikut adalah resep nasi minyak khas Palembang!
Resep nasi lemak khas Palembang
Bahan-bahan
- 1 kg beras
- 3/4 gayung air
- 1 buah nanas ukuran sedang, haluskan
- 1 butir bawang bombay, iris
- 8 butir bawang merah, haluskan
- 8 butir bawang putih, haluskan
- 500 ml susu UHT
- 200 ml kental manis
- 135 ml saus tomat
- 1 bungkus bumbu kari
- Minyak samin secukupnya
- Mentega secukupnya
- Garam secukupnya
Cara membuat nasi minyak
- Panaskan minyak samin, kemudian tumis bawang bombay hingga harum. Lalu, masukkan bawang merah dan bawang putih yang telah dihaluskan. Tumis hingga kecoklatan.
- Tambahkan nanas, susu UHT, kental manis, dan mentega secukupnya ke dalam tumisan. Aduk semua bahan hingga rata.
- Kemudian, tambahkan saus tomat dan air. Masak kembali hingga mendidih.
- Selanjutnya, masukkan beras yang sudah dicuci bersih. Aduk hingga rata, lalu masak hingga air surut.
- Setelah itu, siapkan dan panaskan kukusan. Masukkan nasi yang dimasak tadi, lalu kukus sampai matang selama 60 menit.
- Nasi minyak siap disajikan!
- Tambahkan taburan bawang goreng dan acar timun agar nasi minyak semakin nikmat.
Itulah resep minyak yang asli dari Palembang. Jadi, jangan salah jika ternyata makanan dengan nama ini benar-benar ada, dan terkenal sebagai hidangan legendaris Palembang. Tertarik untuk mencoba? Yuk, langsung saja ikuti resepnya!
Baca juga: Serbu Bebek Carok, Kedai Bebek Madura Milik Tretan Muslim!