Jika berbicara tentang kue lebaran, masyarakat betawi punya kue khas tersendiri nih, Sobat Laper! Mulai dari dodol hingga biji ketapang, semuanya bisa kamu jumpai saat Hari Raya Idul Fitri tiba.
Hari lebaran merupakan momen yang spesial bagi semua umat muslim. Oleh karena itu, mereka merayakannya dengan menyantap berbagai makanan khas lebaran, termasuk aneka kue kering.
Jika kamu familiar dengan nastar, putri salju, dan teman-temannya, masyarakat suku Betawi menghidangkan beragam kue untuk para tamunya. Biasanya, kue-kue ini ditata dalam toples kaca dan tersusun rapi di atas meja ruang tamu.
Bukan sembarang kue, kue lebaran khas betawi sangat unik. Namanya pun disesuaikan dengan bentuk dan cara membuatnya. Penasaran dengan kue lebaran khas Betawi seperti apa? Mari simak pembahasannya berikut ini!
Baca juga: Makanan Lebaran yang Tidak Boleh Terlewat
Dodol Betawi
Dodol Betawi adalah makanan khas tradisional Indonesia yang berasal dari Betawi, Jakarta yang sering ada saat hari lebaran. Makanan manis yang satu initerbuat dari campuran ketan, gula kelapa, santan, dan bahan-bahan lainnya yang kemudian direbus hingga mengental dan berwarna cokelat kehitaman.
Tekstur dodol Betawi ini kenyal dan lembut dengan rasa manis yang khas karena terbuat dari gula merah. Makanan ini biasanya disajikan pada acara-acara tertentu seperti perayaan Idul Fitri, pernikahan, atau acara adat lainnya.
Biji Ketapang – kue lebaran
Biji ketapang adalah salah satu makanan kue tradisional Indonesia yang terbuat dari ketan putih dan kelapa parut yang dicampur dengan gula dan garam. Campuran tersebut kemudian dibentuk menjadi bola-bola kecil.
Kue kering khas Betawi ini memiliki rasa manis sekaligus gurih yang khas. Kue ini biasanya disajikan pada saat acara tertentu seperti Lebaran atau acara adat lainnya.
Namun, kini sudah banyak toko yang menjual biji ketapang. Rasanya yang nikmat dan harganya yang terjangkau membuatnya menjadi favorit masyarakat.
Akar kelapa – kue lebaran
Adapun kue lebaran khas Betawi bernama akar kelapa yang juga tak kalah enak. Kue ini dinamakan seperti itu karena bentuknya yang menyerupai akar kelapa.
Jika berbicara tentang rasanya, akar kelapa tak hanya manis namun juga gurih berkat campuran biji wijen di adonannya. Walaupun bentuknya agak nyentrik, namun kue kering ini mampu membuatmu ketagihan!
Kembang goyang
Kembang Goyang adalah salah satu makanan ringan atau jajanan pasar yang namanya sudah tak asing lagi di telinga masyarakat Betawi. Makanan ini terbuat dari campuran tepung terigu, telur, dan gula yang kemudian digoreng dalam minyak panas.
Tak hanya sembarangan digoreng, ada alat berbentuk bunga yang khusus digunakan untuk menggoreng kembang goyang. Setelah minyak panas, alat tersebut dicelupkan ke dalam adonan dan digoreng kemudian.
Adonan yang digoreng akan membentuk bentuk seperti bunga atau kembang yang nantinya menjadi renyah. Kembang Goyang biasanya disajikan dalam keadaan dingin dan menjadi camilan yang nikmat untuk disantap bersama teh atau kopi. Makanan ini juga menjadi sajian yang diberikan pada acara-acara seperti hari raya lebaran.
Manisan kolang-kaling
Manisan Kolang Kaling adalah salah satu jenis makanan manis atau cemilan tradisional Betawi yang terbuat dari buah kolang kaling yang diasinkan dengan campuran gula pasir, garam, dan air.
Setelah proses pengasinan, kolang kaling kemudian direndam dalam larutan gula cair yang telah diberi pewarna makanan hingga merata. Manisan kolang kaling biasanya disajikan dalam keadaan dingin sebagai cemilan atau sebagai hidangan penutup setelah makan.
Kolang kaling sendiri adalah buah yang berasal dari pohon palma dan biasanya tumbuh di daerah tropis seperti Indonesia, Malaysia, dan Filipina. Buah ini memiliki rasa yang manis dan dikenal mengandung banyak nutrisi seperti vitamin, serat, dan mineral.
Keripik bawang
Keripik bawang adalah makanan ringan atau cemilan yang terbuat dari irisan tipis bawang yang dicampur dengan tepung terigu dan rempah-rempah, kemudian digoreng dalam minyak panas hingga kering dan renyah.
Makanan ini sangat populer di Indonesia dan sering dijadikan sebagai camilan atau teman makan nasi, bakso, atau mie ayam. Keripik bawang ini sekilas mirip dengan pangsit goreng sehingga banyak yang keliru dengan penamaannya.
Kue sagon – kue lebaran
Kue Sagon adalah salah satu jenis kue jadul yang pasti dijumpai di hari lebaran. Kue ini terbuat dari campuran tepung ketan, kelapa parut, dan gula jawa. Rasanya manis dan teksturnya renyah membuatnya menjadi camilan yang asik disantap saat sedang berkumpul bersama sanak saudara.
Kue ini cukup populer di Indonesia dan sering dijadikan sebagai oleh-oleh atau sebagai camilan ringan yang nikmat. Rasanya yang klasik membuat hari lebaran menjadi lebih hangat!
Kue kepang
Tahukah kamu dengan kue lebaran khas Betawi yang satu ini? Kue Kepang menjadi kue kering yang wajib ada saat hari raya. Bentuknya yang berbentuk kepangan membuatnya sangat unik.
Rasanya pun tak terlalu manis, mirip dengan biskuit yang dijual dipasaran. Namun, dengan bentuknya yang seperti itu menciptakan sensasi tersendiri saat menyantapnya. Tak jarang anak-anak akan iseng membuka kepangannya sebelum memakannya.
Itulah aneka kue lebaran khas Betawi yang selalu ada di meja tamu. Dari daftar di atas, manakah yang masuk ke dalam kue favoritmu? Yuk, beri komentar di bawah!
Baca juga: Bagi-bagi THR 2023, Tokobay Ajak Pengguna Ikuti Misi Ini!